FORUM.SANTRI – Majelis Guru/Ustad & Alumni (MAGMA) pesantren berhasil meraih kemenangan dramatis atas Intifada dalam pertandingan sepak bola yang digelar di Lapangan Muhammad Saman, Sunggal, Selasa (24/10) sore. Magma menang dengan skor 3-2, setelah sempat tertinggal 2-0 di babak pertama.
Intifada tampil dominan di babak pertama dan berhasil mencetak dua gol melalui tendangan bebas di menit ke-15 dan tendangan keras di menit ke-25. Magma mencoba bangkit di babak kedua, namun mereka kesulitan menembus pertahanan Intifada.
Magma akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-47 melalui gol cantik dari salah satu pemain MAGMA “Muslim”. “Muslim” menggiring bola dari tengah lapangan dan melepaskan tendangan keras yang tak mampu dihalau kiper Intifada.
Magma semakin menggila di menit-menit akhir pertandingan. Mereka berhasil mencetak gol kemenangan melalui tendangan salah satu pemain MAGMA di menit ke-50.
Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Magma untuk bersaing di papan atas klasemen MMS Sport 2023.
Santri Siap Balas Dendam
Kemenangan Magma ini tentu saja menjadi pukulan telak bagi Intifada. Namun, para pemain Intifada bertekad untuk bangkit dan membalas kekalahan ini.
“Kami akan belajar dari kekalahan ini dan akan bangkit di pertandingan selanjutnya,” kata salah satu pemain Intifada.
Kapten tim Intifada. “Kami akan menunjukkan bahwa kami mampu bersaing dengan tim-tim unggulan, seperti Magma.”
Pertandingan Magma vs Intifada ini menjadi bukti bahwa sepak bola santri di Muhammad Saman Sunggal semakin berkembang. Kedua tim bermain dengan sangat seru dan saling jual beli serangan.(MIS)